
webazril.com – Cara belajar trading saham bagi pemula menjadi topik yang menarik untuk dibahas pada artikel ini. Trading menjadi tren pada zaman sekarang khususnya pada masa pandemi karena menjadi alat untuk mendapatkan penghasilan yang bisa dikerjakan dimana saja.
Namun banyak yang tidak tahu cara belajar trading saham bagi pemula agar bisa mendapatkan keuntungan dan terhindar dari kerugian. Banyak yang berpendapat hanya dengan trading kita bisa menjadi kaya raya, namun pendapat demikian kurang tepat karena trading merupakan aktivitas mempunyai resiko kerugian bahkan hingga kehilangan aset.
Namun sebelum mengetahui cara trading saham bagi pemula, sebenarnya apa itu trading saham?
Apa itu trading saham?
Banyak yang mengira bahwa trading saham sama dengan investasi saham, namun hal itu kurang tepat. Meskipun sama-sama menggunakan instrumen saham namun ada perbedaan cara dan konsep antara trading dan investasi saham.
Trading saham adalah sebuah aktivitas jual beli saham yang mengandalkan fluktuasi harga untuk mendapatkan keuntungan. Dalam trading saham, seorang trader umumnya menggunakan analisis teknikal untuk mengetahui momentum untuk membeli saham dan menjualnya.
Trading saham biasanya melakukan transaksi jual beli saham dalam waktu yang singkat dan bisa saja melakukan cut-loss jika saham mengalami penurunan di bawah harga beli.
Sedangkan investasi saham adalah aktivitas penanaman modal kepada perusahaan yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia demi memajukan bisnis perusahaan tersebut dan mendongkrak nilai saham.
Seorang investor umumnya menggunakan analisis fundamental untuk mengetahui secara dalam perusahaan yang akan dimodali. Investasi saham biasanya memakan waktu yang lama hingga perusahaan tersebut bernilai lebih tinggi dari harga beli.
Cara belajar trading saham bagi pemula hingga sukses
Setelah mengetahui apa itu trading, yuk langsung saja ke cara belajar trading saham bagi pemula hingga sukses. Untuk anda yang masih pemula artikel ini wajib anda tuntaskan hingga selesai!
1. Membaca Buku Tentang Belajar Trading
Cara belajar trading saham bagi pemula yang pertama adalah dengan membaca buku. Yaps, sebagai sumber ilmu pengetahuan, buku bisa jadi media belajar menjadi seorang trader yang sukses.
Kegiatan trading sudah dilakukan oleh orang sejak lama, bahkan pertama kali pada abad ke 17 namun dalam bentuk trading minyak. Maka dari itu banyak sumber bacaan yang penting untuk menuntun anda menjadi seorang trader yang handal.
Namun anda harus pintar memilih buku mana yang cocok untuk menuntun anda menjadi seorang trader. Hal ini karena banyak buku tentang saham yang beredar di toko buku dan marketplace.
2. Mengikuti pelatihan trading
Selain membaca buku, cara belajar trading saham bagi pemula yang bisa anda lakukan adalah dengan mengikuti pelatihan. Cara ini cocok untuk anda yang kurang suka membaca buku dan lebih suka mendapatkan ilmu dari orang secara visual.
Sudah banyak lembaga pelatihan saham yang beredar di Internet. Ada yang berbayar ada juga yang gratisan, anda juga bisa melihat pelatihan gratis di youtube.
Selain itu, ada beberapa sekuritas yang menyediakan pelatihan gratis bagi para pemula yang ingin belajar investasi dan trading saham untuk pemula. Namun anda harus memilih sekuritas yang menyediakan layanan tersebut.
Ada banyak hal yang bisa dipelajari di pelatihan trading, salah satunya anda akan diberikan materi tentang candlestick dan pola-pola naik dan turunnya nilai saham.
3. Kelola keuangan trading
Cara belajar trading saham bagi pemula yang selanjutnya adalah anda harus menentukan anggaran yang nantinya akan digunakan untuk trading. Anggaran ini menjadi hal yang penting karena menyangkut keuntungan yang akan anda peroleh.
Namun besaran anggaran belajar trading saham setiap orang tentu berbeda-beda. Hal ini menyangkut pendapatan dan pengeluaran bulanan anda serta berapa banyak uang yang akan anda sisihkan untuk trading saham.
Saat anda baru belajar trading saham, jangan berekspektasi akan mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda. Untuk mendapatkan keuntungan yang banyak memang membutuhkan anggaran yang besar, namun pada tahap baru belajar trading saham hindari mengalokasikan dana yang besar.
Idealnya, uang yang anda sisihkan untuk belajar trading saham adalah uang dingin atau uang diluar dari kebutuhan anda bulanan.
4. Memilih broker terpercaya
Hal yang paling penting saat masih belajar trading saham adalah dengan memilih broker yang terpercaya. Banyak kasus broker nakal yang menipu nasabahnya dengan membawa kabur uang deposito.
Salah satu cara agar terhindar dari broker nakal adalah dengan mencetak legalitas dari broker tersebut. Anda bisa mengecek apakah broker tersebut sudah mempunyai izin dari Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
Selain dari faktor keamanan, hal lain yang harus diperhatikan dalam memilih broker adalah pilihlah broker yang bisa memberi kemudahan dalam transaksi dan cocok untuk anda yang baru belajar trading.
Broker atau sekuritas yang ideal adalah yang minimum depositnya rendah, mempunyai fee jual dan beli murah, aplikasi yang user friendly, mengedukasi pengguna dengan baik dan masih banyak lagi.
5. Menentukan profil risiko
Cara belajar trading saham bagi pemula yang selanjutnya adalah dengan menentukan profil risiko yang cocok dengan anda. Profil risiko ini akan mempermudah langkah anda dalam melakukan trading dan memilih jenis saham yang cocok.
Jika anda lebih suka bermain aman dan tidak menginginkan profit yang terlalu besar, anda bisa memilih jenis saham yang mempunyai fundamental yang sangat bagus dan merupakan leader dari sektornya.
Lalu jika anda lebih senang belajar trading dengan tingkat resiko yang sedang, anda bisa memilih jenis saham yang mempunyai fundamental bagus namun pergerakan harga yang fluktuatif.
Terakhir, jika anda senang yang lebih menantang dan ingin dapat profit yang lebih besar, anda bisa memilih saham yang nilai pergerakannya sangat fluktuatif. Biasanya saham ini mempunyai sebutan gorengan karena harganya yang murah dan pergerakannya cepat.
6. Mempelajari jenis saham
Terakhir, cara belajar trading saham bagi pemula adalah dengan mempelajari jenis saham yang akan diperdagangkan. Sangat besar resikonya jika anda asal-asalan dalam memilih saham yang akan diperdagangkan karena anda tidak tahu arah nilai dan keadaan perusahaan tersebut.
Anda bisa mempelajari saham tersebut mulai dari pergerakan candlestick, keadaan perusahaan, pemberitaan perusahaan di media dan harga saham tersebut dalam titik jual atau beli.
Anda harus melakukan analisa yang cukup dan mempunyai plan terhadap transaksi yang akan diperdagangkan. Jika anda membeli suatu saham, anda harus menentukan titik jual saham tersebut jika saham tersebut naik dari harga beli anda dan anda juga harus siap melakukan Cut Loss jika saham pilihan anda turun dari harga beli anda.
Demikian penjelasan kami tentang cara belajar trading saham bagi pemula. Deretan cara tersebut adalah paling mendasar saat anda memutuskan untuk belajar trading saham, maka dari itu anda harus memperkaya pengetahuan anda agar bisa sukses menjadi seorang trader.